Dalam gulat (wrestling), tidak ada situasi yang lebih genting daripada ketika punggung pemain berada dalam posisi berbahaya (exposure) di matras, terancam oleh kuncian bahu (Near Fall atau Pin). Momen ini adalah ujian mental dan fisik terberat. Kemampuan untuk menahan kuncian, melawan tekanan, dan berhasil Membebaskan Diri dari posisi ini dapat menyelamatkan pertandingan dari kekalahan instan. Kunci untuk Membebaskan Diri dari cengkeraman near fall adalah mempertahankan jembatan (bridge) yang kuat dan mengeksekusi roll atau escape yang eksplosif pada momen yang tepat, sebelum wasit menghitung pin selama dua detik (untuk near fall 2 poin) atau tiga detik (untuk near fall 4 poin atau pin).

Langkah pertama dalam Membebaskan Diri adalah membangun jembatan (bridge) yang kokoh. Saat bahu Anda menyentuh matras, pemain harus segera menggunakan kepala dan telapak kaki untuk mengangkat pinggul setinggi mungkin, menciptakan lengkungan tubuh yang kuat. Jembatan ini mengalihkan tekanan dari bahu ke leher dan kepala (di mana topi pelindung gulat wajib dikenakan), memecah sudut yang dibutuhkan lawan untuk menekan bahu rata ke matras. Pemain harus terus bergerak, memutar pinggul ke arah yang berlawanan dari cengkeraman lawan, agar sulit dikunci secara statis. Atlet dari Pusat Pelatihan Ketahanan Mental (PKM) secara rutin berlatih bridge drill selama 5 menit tanpa jeda untuk membangun kekuatan leher dan otot inti yang dibutuhkan untuk mempertahankan jembatan yang kuat.

Setelah jembatan terbentuk, langkah selanjutnya dalam Membebaskan Diri adalah mencari escape atau reversal yang efektif. Salah satu teknik terbaik adalah Granby Roll atau Peterson Roll. Kedua roll ini menggunakan momentum putaran untuk keluar dari kontrol lawan. Granby Roll dilakukan dengan meluncurkan diri secara diagonal, menyelinap keluar dari bawah ketiak lawan sambil mempertahankan bridge. Timing adalah segalanya; gerakan harus dilakukan saat lawan sedang menyesuaikan cengkeraman atau tekanan mereka sedang sedikit berkurang. Pergerakan eksplosif ini bertujuan untuk mendaratkan Anda di luar cengkeraman lawan, idealnya dalam posisi go-behind (posisi kontrol) untuk mencetak reversal dua poin.

Mampu Membebaskan Diri dari posisi yang begitu mengancam adalah bukti dari ketangguhan mental seorang atlet. Pada momen ketika score differential kecil dan waktu tersisa kurang dari 30 detik di kuarter akhir, keberhasilan escape ini dapat secara drastis mengubah hasil akhir. Latihan live scrambling di bawah tekanan tinggi harus menjadi bagian integral dari pelatihan, memastikan bahwa respons untuk keluar dari kuncian adalah naluriah dan secepat mungkin.